Lalat merupakan sejenis
serangga terbang. Lalat makan dengan memuntahkan air liurnya keluar, dan menyerap kembali makanan yang separuh cair/lunak
masuk ke dalam perutnya melalui belalainya (probocis).
Lalat merupakan sejenis
serangga yang mampu menyebarkan penyakit, disebabkan cara permakanannya dan
sifatnya yang sering terbang dan hinggap pada tempat yang kotor seperti dalam
tandas, tempat sampah dan sebagainya. Lalat adalah salah satu jenis serangga
makhluk perusak yang paling mudah dijumpai.
Namun begitu jenis lalat
buah dan bunga tidak di kategorikan sebagai pembawa penyakit. Walaupun semua
lalat suka menghinggapi tempat yang kotor, tong sampah dsbnya, lalat askar
hitam umpamanya hanya terbang disekitar kompos untuk tujuan istirahat, bersarang, dan
bertelur.
Terdapat pelbagai jenis
lalat, antaranya adalah:-
- Lalat rumah atau biasanya dikenali sebagai lalat sahaja.
- Lalat
hijau
- Lalat tsetse Dalam Kamus
-(sétsi) = lalat ~ sj lalat daripada genus Glossina yang berasal dari Afrika, biasanya menghisap darah
manusia dan binatang dan menyebarkan penyakit tidur.
- Lalat bunga
- Lalat buah
- Lalat
askar hitam
Hidupnya, sangat erat
berhubungan dengan kehidupan manusia. Serangga ini mendapatkan
makan dari makanan manusia dan sampah, dimana mereka mendapatkan
berbagai macam patogen dan menularkan. Disamping lalat rumah (Musca domestica), beberapa spesies lalat
juga beradaptasi terhadap tempat kehidupan manusia, dan menimbulkan masalah
seperti:
Lalat menggigit:
Tabanus rubidus, Tabanus striatus (Lalat Pitak/lalat kerbau)
Chrysops discalis (Lalat Tegapati)
(vektor peny. sura pada ternak)
Lalat tidak menggigit
Lalat hijau (fam. : Calliphoridae): Chryzomya bezziana
Lalat blirik: (fam:
Sarcophagidae): Sarcophaga sp.
Penyebab myiasis pada ternak dan manusia.
Di daerah beriklim panas, lalat rumah (Musca domestica) hidup berdampingan dengan beberapa spesies
lalat yg hidup di sampah Musca
sorbens. Perlu
diperhatikan karena menularkan peny. infeksi mata.
BIOLOGI
Daur hidup : Tda. 4 stadium :
telur, larva (belatung), pupa dan dewasa.
Tergantung pada temperatur:
Lama pertumbuhan
(telur-dewasa) 6-42 hari.
Longevity ( lama
kehidupan lalat) 2-3 minggu,
Pada kondisi dingin
hidup sampai 3 bulan.
Telur lalat rumah:
Diletakkan pada material
organik (pupuk dan sampah). Telur menetas dalam
beberapa jam. Larva
muda membuat liang & masuk ke dalam material tempat perindukan. Larva lalat harus
mendapat oksigen dari udara Dapat hidup jika cukup
tersedia udara segar. Apabila media tempat perindukan terlalu basah,
Larva lalat hanya dapat hidup pada permukaan material
saja. Pada material yg lebih
kering, larva
akan penetrasi masuk ke dalam material, beberapa sentimeter. Larva beberapa spesies
langsing dan putih, (Sebagai belatung tidak berkaki), berkembang cepat, melalui
3 stadium. Waktu
perkembangan sangat bervariasi (3 hari sampai beberapa minggu), tergantung spesies,
temperatur, macam dan jumlah makanan tersedia.
Setelah stadium makan sempurna,
Larva migrasi ke tempat
yang lebih kering, membuat lubang di tanah atau bersembunyi di bawah
objek (perlindungan). Mereka membentuk suatu selubung seperti kapsul yang
disebut puparium, (akan terjadi transformasi dari larva ke tingkat dewasa). Stadium
ini berlangsung 2 – 10 hari. Akhir std.ini, lalat mendesak bagian atas selubung
shg. terbuka & (terbang). Beberapa saat setelah muncul, mengembangkan
sayapnya, tubuhnya
akan menjadi kering dan keras. Lalat dewasa berwarna abu-abu (panjang ± 6 mm). Ada 4 garis gelap (longitudinal) pada bagian
dorsal torak/dada. Kehidupan alami, lalat betina jarang bertelur sampai 5 kali, jumlah telur 120 – 130 setiap kali bertelur.
MAKANAN
Pada kondisi alami
makanan lalat sangat bervariasi. Lalat
makan segala macam makanan dan ekskresi manusia, sampah, termasuk gula
& kotoran binatang. Karena struktur mulut (menjilat
dan menghisap), makanan harus berbentuk
cair atau mudah terlarut oleh air liur. Makanan cair akan
dihisap, (padat di basahi air liur, setelah larut diminum).
AIR
Sangat penting bagi
kehidupan lalat (diet/makanan utama). Lalat tidak mungkin
hidup lebih dari 48 jam tanpa air. Sebagai sumber makanan lain adalah susu,
gula, sirup, darah, daging, juga beberapa
material lain yang ditemukan di
sekeliling manusia. Lalat perlu makan 2 – 3 kali sehari.
TEMPAT PERINDUKAN
Lalat betina meletakkan
telur pada bahan membusuk, material organik yang terfermentasi juga binatang
atau tumbuh-tumbuhan sehat. Tidak seperti lalat hijau atau lalat blirik, (Lalat
rumah jarang ditemukan di bangkai).
Kotoran ternak
Tempat penimbunan
kotoran ternak, merupakan
tempat perindukan (TP) sangat bagus bagi lalat rumah. Kesesuaian kotoran ternak
sbg TP lalat rumah adalah: kelembaban (tidak terlalu basah), permukaan
material tidak terlalu keras, kesegaran faeses (umumnya 1 minggu
setelah dikeluarkan). Sampah dan buangan dari proses makanan. Sampah akan
memberikan suatu medium utama bagi kehidupan. Termasuk buangan (dapur
rumah tangga, rumah makan) termasuk
penyimpanan & penjualan makanan, buah dan sayur di pasar.
Material organik
Di alam di mana ditemukan
banyak pembusukan material organik (kotoran ternak, sampah, kotoran manusia,
makanan dari ikan) menyediakan tempat perindukan yang sangat cocok bagi
lalat.
Saluran pembuangan
Saluran-saluran
pembuangan rumah tangga serta buangan material organik yang padat juga merupakan
tempat perindukan bagi lalat. Material buangan tanaman, pembusukan potongan
rumput, kompos dan timbunan sayuran membusuk merupakan tempat
perindukan yang bagus bagi lalat.
EKOLOGI LALAT DEWASA
Ekologi lalat,
menjelaskan kebiasaan sebagai pembawa kuman penyakit serta memberikan
kesempatan untuk perencanaan pengendaliannya. Lalat dewasa aktif pada siang
hari (makan dan kawin). Malam hari lalat akan istirahat, (ada yang beradaptasi
pada cahaya lampu).
Tempat istirahat
Pada siang hari (apabila
tidak aktif makan) lalat istirahat di lantai, dinding, atap, dan permukaan
interior lain.Di luar rumah, istirahat
di tanah, pagar, dinding, tangga,
sampah kaleng, jemuran
pakaian, rumput dan vegetasi.
Pada malam hari, lalat
umumnya tidak aktif. Sebagai tempat istirahat: atap & bbrp bangunan yang
terdapat di atas. Apabila temperatur pada waktu malam cukup tinggi, lalat istirahat di luar
rumah: pada pagar, kawat jemuran, kabel listrik, rumput, vegetasi dan tanaman
(hampir sama pada siang hari). Tempat perlindungan dari angin, umumnya istirahat
di atas tanah, tetapi
sangat jarang di atas 5 meter.
Fluktuasi kepadatan lalat
Kepadatan lalat di suatu
daerah, sangat dipengaruhi oleh: tempat perindukan, cahaya matahari, temperatur dan
kelembaban. Kepadatan lalat akan tinggi
jika temperatur antara 20-25
C. Populasi menurun apabila temperatur > 45 dan < 10oC. Pada
temperatur yang sangat rendah, lalat tetap hidup dalam kondisi dorman pada stadium
dewasa atau pupa..
Kebiasaan & distribusi lalat
Siang hari lalat akan
berada di sekitar tempat makan & tempat perindukan di mana juga terjadi
perkawinan & istirahat. Penyebaran
dipengaruhi oleh reaksinya terhadap cahaya, temperatur, kelembaban, textur dan
warna permukaan yang disenangi untuk istirahat.
Aktivitas lalat: bertelur, berkawin,
makan dan terbang, terhenti pada temperature di bawah 15 oC. Lalat
umumnya aktif pada kelembaban udara yang rendah. Pada temperatur di atas
20 oC lalat akan berada di luar rumah, di tempat yang ternaung dekat dengan udara bebas. Pada
waktu tidak makan lalat akan istirahat pada permukaan horisontal atau pada
kabel yang membentang atau tempat-tempat yang vertikal dan pada atap di dalam
rumah khususnya malam hari. Penelitian lebih teliti tentang tempat perindukan
sangat diperlukan untuk pengendalian lalat.
HUBUNGAN LALAT BAGI KESEHATAN MASYARAKAT
PENGGANGU.
Lalat kepadatan tinggi
sbg penggangu orang sedang bekerja & istirahat. Lalat dapat memberikan efek
phsikologis negatif, karena keberadaannnya sebagai tanda kondisi yang
kurang sehat.
PENYAKIT
Lalat dapat meyebarkan
penyakit karena mereka makan sangat bebas, makanan manusia dan
sisa makanan yang dibuang. Lalat akan
mengambil patogen pada waktu merayap dan makan, patogen terikut pada
permukaan luar tubuh lalat (tetap hidup beberap jam). Sebagian akan tertelan
dalam makanan dan mungkin tetap hidup (dalam saluran pencernaan atau perut
untuk beberapa hari). Penularan terjadi karena kontak lalat dg manusia atau
makanannya. Beberapa penyakit ditularkan
melalui kontaminasi makanan, air, udara tangan dan kontak antara orang dengan
orang. Beberapa penyakit dapat
ditularkan lalat, melalui saluran pencernaan
seperti : desentri,
diare, tipes, kolera, dan infeksi tertentu seperti: mata, trakoma,
konjungtivitis, polio dan infeksi kulit (jamur dan lepra).
PENGENDALIAN
LALAT
Pengendalian lalat dapat
dilakukan dengan insektisida, atau secara fisik dengan menggunakan trap
& trap perekat. Pengendalian dengan
perbaikan sanitasi lingkungan dan higiene, lebih efektif dan keuntungan lebih lama.
Peningkatan sanitasi
lingkungan dan higiene dapat dilakukan :
- Pengurangan atau eliminasi tempat perindukan lalat
- Reduksi atau pengurangan sumber-sumber yang menarik
lalat
- Perlindungan terjadinya kontak antara lalat dengan
patogen.
- Proteksi makanan, dan manusia dari kotak dengan
lalat.
Pengurangan atau eliminasi tempat perindukan
Kandang ternak: dibuat lantai padat
(semen) dengan saluran yang baik, kotoran harus dibersihkan dan lantai harus diglontor
air setiap hari.
Kandang ayam dan burung
Burung dipelihara di
sangkar kotoran akan terakumulasi di bawahnya. Kotoran unggas harus segera
dibuang & lantai harus sering diglontor air. Pipa air PAM yang bocor
harus segera diperbaiki,
Pembusukan kotoran ternak
Kotoran harus diletakkan
menggunung untuk mengurangi luas permukaan dan daerah-daerah dimana temperatur
sangat cocok bagi kehidupan lalat. Sebaiknya ditutupi dengan plastik atau material
anti lalat. Ini akan menjaga lalat tidak bertelur dan larva serta pupa akan
mati, karena temperatur yang terbentuk akibat proses pembusukan cukup panas
sehingga lalat tidak bisa muncul. Ini akan lebih berjaya bila kotoran tersebut
diletakkan pada permukaan yang keras/semen dan dikelilingi oleh selokan untuk
melindungi agar larva dan pupa tidak bermigrasi ke tanah sekelilingnya. Pada
iklim panas kotoran ternak mungkin akan berserakan di tanah dan mengering
sebelum lalat dapat memanfaatkannnya untuk perkembangan.
Faeses
manusia
Buang kotorasn besar di lapangan (tidak di toilet), akan
menyediakan tempat perindukan bagi lalat (Musca
sorbens). Kondisi
ini adalah masalah utama di mana banyak orang berkumpul, seperti pengungsi,
tinggal bersama di kamp. Instalansi toilet harus mendapat perhatian yang utama.
Apabila fasilitas tersebut tidak ada, orang dapat diminta
buang air besar di tempat yang spesial, minimal 500 meter (jarak
dari rumah paling dekat) & 30 meter dari air. Ini akan mengurangi populasi
lalat di kamp tersebut, juga akan mempermudah pada waktu memindahkan faeses. Menutup faeses dengan
lapisan tanah tipis, menambah tempat perindukan, karena faeses akan mengering
lebih lambat.
Sampah dan
buangan material organik
Tempat perindukan ini
dapat di-eliminir, dengan menyediakan tempat pengumpulan khusus (dibungkus
plastik, ditutup rapat), disimpan, dibawa dan dibuang. Apabila sistem
pengumpulan tidak ada, sampah dapat dibuang ke lubang galian di tanah. Paling tidak sekali seminggu, sampah di dalam
lubang harus ditimbun dengan tanah sehat.
PENGENDALIAN LALAT DI HABITAT ASLINYA
(DI LUAR RUMAH)
Beberapa treatment telah
digunakan untuk pengendalian lalat (sementara).
Contoh:
- Pada tempat pembuangan sampah
(dimana penimbunan dgn
tanah tidak memungkinkan),
- Di tempat-tempat rekreasi,
- Di pasar,
- Di lokasi Industri makanan,
- Pengendalian lalat di kota dan kota-kota besar
(khususnya pada waktu
keadaan darurat)
v Metode ini (hanya mempunyai efek sementara sifatnya),
v Hanya membunuh
lalat-lalat yg terkena insektisida (di luar rumah).
v Lalat istirahat di dalam
rumah & kandang (mungkin tetap hidup).
v Lalat yg muncul dari
tempat perindukan (juga tidak terbunuh).
Penyemprotan insektisida
dapat dilakukan pada puncak kepadatan lalat.
o
Pada pagi hari.
o
Penyemprotan dilakukan setiap hari (selama 2
minggu),
o
Dapat menurunkan kepadatan populasi lalat ke
tingkat yg ditolerir.
Keuntungan :
Ø Kepadatan lalat menurun
dengan cepat.
Kerugian:
Ø Biaya tinggi (perlu
ulangan & harga insektisida mahal).
Ø Metode ini kurang
berjaya apabila tempat perindukan larva banyak
Ø Efektivitas tergantung
putaran udara/angin selama penyemprotan.
Penyemprotan dapat
dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:
§ Fogging (Swing-fog)
§ Pengkabutan yaitu penyemprotan Ultra-Low-Volume (ULV).
Lalat dan nyamuk, dua serangga bersayap ini
sudah lama jadi ”musuh” manusia. Lalat hinggap di sembarang tempat sambil membawa
penyakit. Nyamuk adalah parasit yang menghisap darah manusia. Tindakan
pengendalian jelas harus dilakukan agar serangan tidak semakin menjadi.
Pengendalian lalat bisa dilakukan dengan
menggunakan spray (cairan yang disemprotkan) insektisida. Spray ini dapat membunuh
lalat secara instan. Dengan segera jumlahnya di rumah akan berkurang. Namun
penting juga untuk memperhatikan cara penggunaan produk ini. Tentunya spray
dengan bahan kimia tidak sepenuhnya aman bagi manusia.
Selain dengan spray, perangkap kertas lalat
yang sederhana juga banyak digunakan. Perangkap ini menggunakan kertas yang
telah diberi lem untuk menjebak lalat yang hinggap. Bentuknya ada yang seperti
lembaran kertas, juga gulungan pita kecil yang lengket dengan panjang sekitar
1m.
Perangkap berperekat ini ada juga yang terbuat dari bahan plastik. Bisa digantung dekat jendela atau diletakkan di luar rumah. Tidak adanya bahan kimia berbahaya yang digunakan membuat produk-produk ini relatif aman bagi pengguna dan lingkungan.
Perangkap berperekat ini ada juga yang terbuat dari bahan plastik. Bisa digantung dekat jendela atau diletakkan di luar rumah. Tidak adanya bahan kimia berbahaya yang digunakan membuat produk-produk ini relatif aman bagi pengguna dan lingkungan.
Selain dengan perangkap berperekat dan
spray, perangkap elektrik bisa jadi pilihan yang efektif dan efisien. Alat ini
menggunakan lampu sinar UltraViolet (UV). Serangga diundang datang ke
perangkap. Lalu, dengan sengatan listrik, serangga itu pun tewas. Sangat pas
untuk aplikasi di dalam ruangan.
Lalat biasanya bertelur di tempat mereka menemukan sumber makanan. Misalnya tempat sampah atau bahan makanan yang dibiarkan terbuka. Cegah pengembangbiakan ini dengan menutup tempat sampah. Bersihkan secara berkala.
Lalat biasanya bertelur di tempat mereka menemukan sumber makanan. Misalnya tempat sampah atau bahan makanan yang dibiarkan terbuka. Cegah pengembangbiakan ini dengan menutup tempat sampah. Bersihkan secara berkala.
Penyemprotan dilakukan
menggunakan mesin dg kemampuan cukup kuat.
Mistblower
·
Cara penyemprotan paling tepat,
·
Karena kurang ketergantungan terhadap putaran udara/angin,
·
Penyebaran insektisida cukup merata.
Penyemprotan langsung (terhadap kelompok lalat) kerumunan lalat (di
sampah) dpt disemprot menggunakan
spraycan, cairan insektisida akan
membunuh lalat yg terkena insektisida langsung, dan meninggalkan efek residu
beracun yang akan membunuh serangga merayap, pada permukaan sampah yang
disemprot (untuk beberapa hari). Penyemprotan ini juga
dapat mematikan larva lalat. Senyawa organofosfat
dapat digunakan untuk penyemprotan: (dengan pelarut minyak
tanah atau air, pada konsentrasi 1-2%).
Penyemprotan
tempat perindukan menggunakan larvasida.
- Bahan kimia, dapat digunakan untuk membunuh larva lalat,
- Penyemprotan dpt dilakukan pada sampah,
dan tempat pembuangan
kotoran binatang di peternakan.
Keuntungan:
Pengendalian pada
stadium ini, akan menyelesaikan dasar permasalahan.
Kelemahan:
Kotoran ternak terus
bertambah, terakumulasi dan berubah.
Penyemprotan larvasida
harus dilakukan beberapa kali,
supaya terjadi penetrasi
dan distribusi yang baik.
Masalah lain:
v Larvasida membunuh musuh
lalat, seperti: Kumbang, tungau dll.
v Penggunaan larvasida
dapat mempercepat terjadinya resistensi.
v Maka pemilihan senyawa kimia (insektisida) harus
hati-hati:
Larvasida harus efektif,
tidak resisten, dosis direkomendasikan
terima kasih atas postingannya.. sangat membantu saya dalam mengerjakan tugas ekologi kesehatan.
BalasHapusCasino Poker Tournaments | CasinoCyclopedia
BalasHapusPlay online Poker 강원 랜드 썰 tournaments at CasinoCyclopedia in New 1 bet Jersey, offering you 24/7 Live 22 bet Poker tables. 바카라 사이트 주소 Join our exciting 블랙잭 룰 site today to get your daily $100 Welcome Bonus!
Borgata Hotel Casino & Spa, Atlantic City - MapyRO
BalasHapusThe Borgata Hotel Casino 보령 출장마사지 & Spa, Atlantic City, NJ. Address: 9355 N Atlantic City Blvd. Website: http://www.tripadvisor.com/jolieto-casino-spa/ Rating: 순천 출장마사지 4.5 · 안산 출장안마 7,657 충청남도 출장마사지 reviews 인천광역 출장마사지